Jember, RealitasBali – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Jember terus berupaya membekali Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan keterampilan dan nilai-nilai kehidupan yang lebih baik, Sabtu (15/3/2025). Dalam pertemuan terbaru, Kepala Lapas Jember, RM. Kristyo Nugroho, memberikan pengarahan langsung kepada warga binaan yang aktif dalam program pelatihan kerja.
Didampingi oleh pejabat struktural, Kalapas menekankan pentingnya mengikuti program pembinaan dengan sungguh-sungguh. “Saudara harus ikhlas dalam menjalani proses ini dan memanfaatkannya untuk menjadi pribadi yang lebih baik,” ujarnya.
Lapas Jember secara rutin mengadakan berbagai pelatihan keterampilan, mulai dari pertanian, pertukangan, kerajinan tangan, hingga kewirausahaan. Salah satu program unggulannya adalah pembuatan tempe sebagai bekal usaha mandiri setelah bebas nanti.
“Dengan keterampilan ini, kami ingin memastikan bahwa mereka memiliki bekal untuk kembali ke masyarakat dan membangun kehidupan yang lebih baik,” tambah Kalapas.
Selain keterampilan, Kalapas juga mengingatkan warga binaan untuk menghafal dan mengamalkan Catur Dharma Narapidana. Prinsip ini mengajarkan nilai-nilai kebaikan yang harus diterapkan selama menjalani masa pidana.
Dengan pendekatan yang berkelanjutan, Lapas Jember berharap setiap warga binaan dapat menjalani pembinaan dengan baik, sehingga siap kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih mandiri dan bertanggung jawab. (drh)
