Mayjen Piek: Menembak Jadi Jembatan Sinergi TNI, Pemerintah, dan Komunitas

Denpasar, RealitasBali – Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto menegaskan pentingnya menjadikan olahraga menembak sebagai sarana mempererat sinergi antara TNI, instansi pemerintah, dan komunitas sipil. Hal itu ia sampaikan saat memimpin latihan menembak pistol bersama jajaran Kodam IX/Udayana dan anggota Praja Raksaka Shooting Club (PRSC), Sabtu (10/5/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Markas Deninteldam IX/Udayana itu juga disertai penandatanganan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PRSC. Ini menjadi simbol komitmen bersama dalam membangun komunitas menembak yang profesional dan terorganisasi.
“Kegiatan ini bukan hanya untuk menunjukkan keterampilan menembak, tetapi juga menjadi sarana mempererat sinergi dan soliditas kita bersama demi kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara melalui olahraga,” kata Pangdam.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya pemanfaatan fasilitas lapangan tembak Kodam secara inklusif oleh unsur TNI, Polri, dan komunitas sipil.
“Lapangan tembak ini kami buka sebagai ruang bersama untuk meningkatkan kemampuan, memperkuat silaturahmi, serta membina generasi baru atlet menembak yang kelak dapat membanggakan daerah dan negara,” tambahnya.
Pangdam tidak lupa mengingatkan bahwa keselamatan merupakan prioritas dalam setiap aktivitas menembak. Mulai dari penyimpanan senjata hingga pelaksanaan latihan, seluruhnya harus mengikuti prosedur yang ketat. Ia juga mendorong pemeriksaan psikologis rutin bagi petembak sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan mental.
Acara yang berlangsung penuh semangat ini menjadi bukti bahwa olahraga menembak dapat menjadi medium membangun kebersamaan, disiplin, serta prestasi lintas sektor di wilayah Kodam IX/Udayana. (drh)