RS Jiwa Bangli Rebranding, Manah Shanti Mahottama Resmi Diluncurkan
RealitasBali – Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali kini resmi berganti nama menjadi RS Jiwa Manah Shanti Mahottama. Pergantian nama ini diresmikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Bali, S.M. Mahendra Jaya, pada acara yang berlangsung di Aula RSJ Bangli, Selasa (24/12/2024). Langkah ini menjadi bagian dari strategi untuk mengurangi stigma negatif terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Dalam rilis tertulis, Mahendra Jaya berpendapat meskipun rumah sakit ini telah melayani masyarakat selama 95 tahun, pandangan negatif terhadap ODGJ dan RSJ masih melekat.
“Rebranding ini diharapkan dapat mengurangi stigma negatif dan mempermudah pengembangan layanan kesehatan jiwa yang lebih inklusif dan profesional,” tambahnya. jelasnya.
Direktur RSJ, dr. Ni Wayan Murdani, menjelaskan bahwa, nama baru ini, yang bermakna “pikiran yang damai dan terbaik,” diharapkan mampu merepresentasikan misi rumah sakit.
“Nama Manah Shanti Mahottama memiliki makna mendalam; Manah berarti pikiran atau jiwa, Shanti berarti kedamaian dan ketenangan, serta Mahottama berarti yang terbaik atau paling utama,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa pergantian nama ini melalui proses panjang, termasuk konsultasi dengan berbagai pihak, serta mencerminkan fokus pelayanan yang manusiawi dan berkualitas.
“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pelayanan dan memastikan setiap pasien mendapatkan perawatan yang layak dan manusiawi,” ujarnya.
Dengan identitas barunya, RS Jiwa Manah Shanti Mahottama diharapkan dapat menjadi pusat layanan kesehatan jiwa unggulan, tidak hanya di Bali tetapi juga di tingkat nasional. (rls)
