Politik & Pemerintahan

Banjir dan Sampah, PR Berat Bali di Akhir 2024

RealitasBali – Masalah banjir dan sampah masih menjadi perhatian serius di Bali pada penghujung tahun 2024. Penjabat (Pj.) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya, mengakui bahwa persoalan ini membutuhkan solusi jangka panjang.

“Beberapa persoalan yang belum kita bisa tuntaskan, ini tantangan bagi kita semua ke depan mengatasi persoalan sampah,” kata Mahendra Jaya, Jumat (27/12/2024).

Meski Pemerintah Provinsi Bali telah melakukan pengelolaan drainase, curah hujan yang tinggi tetap memicu genangan air dan banjir di sejumlah wilayah.

“Kita sadari, ini musim hujan, curah hujan tinggi, kemudian jadi genangan air, banjir. Kedepan kita berharap tidak terjadi dengan sering dan upaya-upaya perbaikan yang akan terus dilakukan,” tutur pria asal Desa Temesi, Gianyar itu.

Mahendra Jaya mengungkapkan bahwa dirinya telah menjalin komunikasi intensif dengan Gubernur Bali terpilih periode 2024-2029, Wayan Koster.

“Oh iya, saya selalu ngobrol sama beliau. Saya sering ngobrol sama beliau. Ya banyak hal. Saya kan disini hanya sementara mengisi kekosongan sebelum terpilih pejabat definitif,” terangnya.

Mahendra Jaya juga mengajak masyarakat untuk turut berperan dalam mengatasi persoalan ini. Menurutnya, kesadaran lingkungan adalah kunci utama.

“Jadi kalau ada sampah berserakan, dibersihkan, diangkat, kemudian buat biopori, jadi ada resapan air, itu pasti bisa selesai,” tutup Mahendra Jaya. (drh)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button