Lifestyle & OlahragaPolitik & Pemerintahan

Terkuak Alasan Koster Tolak Piala Dunia U-20 di Bali

RealitasBali

Koster menyebut, penolakan tersebut sesuai dalam ketentuan yang tertuang dalam Dasasila Bandung serta Peraturan Menteri Luar Negeri nomor 3 tahun 2019 tentang Panduan Umum Hubungan Luar Negeri Oleh Pemerintah Daerah.

Menurut dua ketentuan tersebut, ucap Koster, sangat tidak diperbolehkan untuk mengibarkan bendera, menyanyikan lagu kebangsaan Israel di dalam forum-forum resmi.

“Sehingga kalau ini dilaksanakan, maka mau tidak mau harus mengibarkan bendera dan menyanyikan lagu kebangsaan Israel. Itu dilarang oleh Aturan,” ungkap Koster usai debat terbuka kedua Pilgub Bali, Sabtu (9/11/2024) di Denpasar.

Koster menegaskan, ia tidak menolak Piala Dunia U-20 dilaksanakan di Indonesia khususnya di Bali.

“Saya tidak menolak kejuaraan piala. Saya menolak kehadiran tim Israel, mengapa saya menolak, karena itu dilarang aturan,” jelas Koster.

Selain itu, kata Koster, banyak pro-kontra terkait kedatangan tim Israel di Indonesia. Ia khawatir, kehadiran Israel justru mengganggu keamanan di Bali mengingat saat itu, Bali tengah berjuang memulihkan pariwisata pasca pandemi.

“Nah, kalau ini berjalan maka ada gangguan keamanan di Provinsi Bali. Kalau itu terjadi, maka momentum pemulihan pariwisata itu akan terputus, resikonya ekonomi Bali akan terpuruk dan tidak mungkin seperti saat ini,” timpal Koster. (idr)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button