Koster-Giri Janji Bawa Petani Tabanan ‘Naik Kelas’
RealitasBali – Pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bali nomor urut 2 Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta (Koster-Giri) berjanji bakal membawa petani holtikultura Tabanan naik kelas.
Koster-Giri mengatakan, pihaknya menjamin hasil pertanian para petani Tabanan semakin dihargai. Khusus hasil pertanian buah manggis, akan diekspor ke luar negeri dengan harga Rp150 ribu per kg.
“Kami juga fasilitasi manggis Tabanan diekspor ke China, setelah diekspor ternyata masyarakat China paling suka dengan manggis Bali. Manggis Bali ini ya manggis Tabanan. Di sini seharga Rp 50 ribu per kg,di China bisa tembus Rp 150 ribu, Astungkara bagus,” kata Koster, Sabtu (12/10/2024).
Tak hanya manggis, sejumlah potensi buah dan hasil pertanian akan dipromosikan dan dijual di dalam maupun ke luar negeri.
Untuk beras Tabanan, akan difasilitasi masuk ke sejumlah hotel bintang 5 atau berkelas dunia dengan harga yang layak dan lebih tinggi.
Koster-Giri menyebut, pihaknya telah melakukan sejumlah terobosan untuk menjaga petani tetap bangga menjalani pekerjaannya.
Seperti menerbitkan dan menjalankan Peraturan Gubernur Bali Nomor 99 Tahun 2018 tentang Pemasaran dan Pemanfaatan Produk Pertanian, Perikanan dan Industri Lokal Bali.
“Produksi pertanian di Tabanan bagus, sudah saya fasilitasi ini dengan mendistribusikan ke hotel berkelas dunia, khusus berasnya diambil dari Tabanan. Nanti juga ditambahkan lagi produk pertanian dan lain-nya. Seperti kopi dari Pupuan top banget,” ungkap Koster,
Khusus Kopi Pupuan, Koster-Giri akan memperjuangan agar mendapat sertifikat indikasi geografis, Anggur Bordeaux, Anggur Champagne, Apel Malang, dan Sutra Thailand.
“Kopi Pupuan rasanya sangat khas. Dan sekarang tak boleh di tanam di tempat lain, kalau beli kopi Pupuan harus beli kopi hasil produksi dari Pupuan.
“Ini yang kami perjuangkan Sertifikat Indikasi Geografisnya,” jelas Ketua DPD PDI Perjuangan Bali itu. (red)